MEDAN - Gubsu Edy Rahmayadi menyebutkan, akan terus menggelar kegiatan Doa Bersama Lintas Agama, sampai pandemi Covid-19 berakhir. Karena, dia meyakini, hanya tuhan yang mampu melenyapkan virus Covid-19 ini.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, mengatakan itu saat menjawab pertanyaan wartawan, usai pelaksanaan kegiatan Doa Bersama Lintas Agama, Senin (29/3). Kegiatan yang dilangsungkan di pendopo rumah dinas Gubsu itu memiliki harapan, pandemic Covid-19 segera berakhir, dan kehidupan masyarakat dapat kembali normal.
Dari catatan Waspada, pelaksanaan Doa Bersama Lintas Agama hari itu, merupakan yang ke tiga kalinya digelar. Doa Bersama Lintas Agama pertama sekali dilaksanakan pada 14 Mei 2020, dan yang kedua tanggal 4 Desember 2020.
Menanggapi pertanyaan wartawan, Gubsu Edy Rahmayadi, menyebutkan akan terus menggelar kegiatan serupa, sampai pandemi Covid-19 berakhir.
''Kalau setelah doa bersama yang ke tiga ini (Covid-19) belum juga hilang, akan kita laksanakan lagi yang ke empat, ke lima dan seterusnya,'' katanya.
Menurut Edy Rahmayati, upaya dan doa harus selaras dilakukan untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang terjadi sekarang ini. Karena, menurutnya, bisa saja Covid-19 ini merupakan peringatan yang diberikan tuhan kepada umatnya.
''Apakah karena kita masih zalim, masih suka berbohong, menipu orang dan lain-lain,'' sebutnya.
Edy Rahmayadi sendiri, mengaku terus menerus melakukan evaluasi terhadap dirinya. Karena, sudah satu tahun, Covid-19 belum juga hilang. Sementara berbagai upaya telah dilakukan untuk membuat virus tidak berkembang.
''Setiap malam saya bangun dan berdoa kepada Allah SWT. Kalau adanya virus ini karena salah saya, saya mohon kepada tuhan agar saya saya diampuni. Agar Covid-19 dicabut. Karena sangat berat beban yang kita pikul saat ini,'' kata Edy Rahmayadi.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, mengatakan itu saat menjawab pertanyaan wartawan, usai pelaksanaan kegiatan Doa Bersama Lintas Agama, Senin (29/3). Kegiatan yang dilangsungkan di pendopo rumah dinas Gubsu itu memiliki harapan, pandemic Covid-19 segera berakhir, dan kehidupan masyarakat dapat kembali normal.
Dari catatan Waspada, pelaksanaan Doa Bersama Lintas Agama hari itu, merupakan yang ke tiga kalinya digelar. Doa Bersama Lintas Agama pertama sekali dilaksanakan pada 14 Mei 2020, dan yang kedua tanggal 4 Desember 2020.
Menanggapi pertanyaan wartawan, Gubsu Edy Rahmayadi, menyebutkan akan terus menggelar kegiatan serupa, sampai pandemi Covid-19 berakhir.
''Kalau setelah doa bersama yang ke tiga ini (Covid-19) belum juga hilang, akan kita laksanakan lagi yang ke empat, ke lima dan seterusnya,'' katanya.
Menurut Edy Rahmayati, upaya dan doa harus selaras dilakukan untuk mengatasi pandemi Covid-19 yang terjadi sekarang ini. Karena, menurutnya, bisa saja Covid-19 ini merupakan peringatan yang diberikan tuhan kepada umatnya.
''Apakah karena kita masih zalim, masih suka berbohong, menipu orang dan lain-lain,'' sebutnya.
Edy Rahmayadi sendiri, mengaku terus menerus melakukan evaluasi terhadap dirinya. Karena, sudah satu tahun, Covid-19 belum juga hilang. Sementara berbagai upaya telah dilakukan untuk membuat virus tidak berkembang.
''Setiap malam saya bangun dan berdoa kepada Allah SWT. Kalau adanya virus ini karena salah saya, saya mohon kepada tuhan agar saya saya diampuni. Agar Covid-19 dicabut. Karena sangat berat beban yang kita pikul saat ini,'' kata Edy Rahmayadi.
